2023 adalah tahun yang penuh dengan film-film Hollywood yang berkesan. Namun, di antara banyaknya film yang dirilis, ada juga beberapa film yang bikin penontonnya tepok jidat.

banner-ads

Berikut adalah lima film 2023 yang paling bikin kecewa:

1. Ant-Man and the Wasp: Quantumania

Baca Juga: Nih Rekomendasi 5 Film Baru Awal Tahun

Film ini awalnya sangat dinantikan oleh para penggemar Marvel Cinematic Universe (MCU). Ant-Man and the Wasp: Quantumania merupakan film pembuka untuk MCU fase 5.

Di film ini petualangan Scott Lang (Paul Rudd) dan Hope van Dyne (Evangeline Lilly) berlanjut ke dalam dunia kuantum. Kali ini, keluarga Lang terlibat dalam petualangan yang lebih besar ketika putri Scott, Cassie (Emma Fuhrmann), tumbuh menjadi remaja. Ketika mereka menyelidiki misteri baru di dalam kuantum, mereka harus menghadapi ancaman baru dan berbahaya. Selain itu, musuh lama yang diubah oleh kuantum, Kang the Conqueror (Jonathan Majors), muncul sebagai ancaman utama.

Meski memperkenalkan villain besar MCU setelah Thanos, yaitu Kang the Conqueror, film ini nggak sesuai ekspektasi. Plotnya sebenarnya memiliki potensi besar, tetapi eksekusi ceritanya nggak banget dan naskahnya terkesan lazy writing. Parahnya lagi, kehadiran Kang the Conqueror bener-bener nggak greget dan sama sekali nggak serem.

2. Expend4bles

Film ini merupakan film keempat di waralaba The Expendables. Di film ini, Iko Uwais berperan sebagai villain bernama Suarto Rahmat dan beradu akting dengan Jason Statham.

Dalam film ini, mereka dihadapkan dengan sekelompok penjahat yang mengancam kedamaian dunia. Kelompok penjahat tersebut berhasil merebut kekuasaan hulu ledak nuklir di atas kapal kargo yang tengah berlayar di lepas pantai. Kelompok tersebut dipimpin oleh Suarto.

Penantian sembilan tahun untuk menyaksikan Expend4bles terasa sia-sia. Filmnya bener-bener nggak ada bedanya dengan tiga film sebelumnya. Parahnya lagi, potensi Iko bener-bener terbuang sia-sia karena naskahnya bener-bener nggak bagus.

3. Five Nights at Freddy’s

Film ini diadaptasi dari game horor berjudul sama. Five Nights at Freddy’s bercerita tentang seorang satpam bernama Mike Schmidt yang bekerja di Freddy Fazbear's Pizza.

Namun, bedanya di film Mike membawa seorang anak perempuan bernama Abby yang merupakan adiknya untuk ikut ke tempat kerja. Selain Abby, film ini juga memunculkan tokoh Vanessa, seorang polisi setempat yang tampaknya akan ikut dalam perjuangan hidup dan mati Mike.Saat menjalani shift malam pertamanya, ia menyadari bahwa pekerjaan ini ternyata gak sesuai apa yang ia bayangkan sebelumnya

Film ini menampilkan fan service yang bagus, tetapi eh ternyata, nggak seseram gamenya. Padahal, gamenya dikenal dengan jump scare-nya yang begitu mengejutkan.

4. Peter Pan & Wendy

Film ini merupakan film live action yang diadaptasi dari film animasi klasik Disney berjudul sama.

Peter Pan & Wendy menceritakan tentang seorang gadis muda yang berusaha menghindar dari tuntutan untuk bersekolah di asrama karena ia tidak mau meninggalkan rumahnya. Kemudian, Wendy bertemu dengan seorang laki-laki yang menolak untuk dewasa, yaitu Peter Pan.

Wendy pun ikut bersama Peter Pan untuk pergi ke dunia ajaib yang disebut Neverland. Tak hanya mereka, adik laki-laki Wendy dan Thinker Bell si peri kecil pun turut bersama mereka. Di sana, Wendy bertemu dengan seorang kapten bajak laut yang jahat bernama Captain Hook. Dari pertemuan itulah petualangan Wendy dimulai dan ia akan melewati pengalaman yang akan mengubah hidupnya selamanya.

Sebelum dirilis, film ini sudah menimbulkan kontroversi karena menampilkan para aktor yang dianggap nggak sesuai dengan animasinya, khususnya pemeran Peter Pan dan Tinker Bell.

Kontroversi pemilihan aktor ternyata bener-bener berpengaruh dalam pengalaman menonton ketika filmnya dirilis. Ditambah lagi, cerita yang diangkat film ini nggak rapi dan penampilan aktornya nggak memuaskan.

5. Meg 2: The Trench

Film ini merupakan sekuel dari film pertama The Meg (2018). Dalam seri keduanya ini, Jonas Taylor (Jason Statham) dan para peneliti lainnya akan kembali menyelami Palung Mariana. Diketahui bahwa hiu megalodon yang berjumlah lebih dari dua itu telah lepas dan berenang dalam Palung Mariana.

Walau secara kualitas masih kurang, film pertamanya masih bisa dinikmati. Sayangnya, film keduanya hadir dengan cerita yang bener-bener nggak masuk akal. Karakternya Statham beraksi layaknya seorang superhero dalam menghadapi hiu raksasa.