Seperti mimpi aja ketika mendengar Sony udah sepakat untuk mempercayakan karakter kesayangannya kepada Marvel. Dengan kata lain, kini kamu nggak usah penasaran lagi dengan kemungkinan apakah Spider-Man bakal ikut action bareng Iron Man dkk. Kini pertanyaannya jadi berubah dengan kapan debut si manusia laba-laba diumumkan. Sebenarnya nggak ada yang pernah tahu alasan Sony melepas si Friendly Neighbourhood ke Marvel Cinematic Universe. Tapi, hal tersebut bisa disimpulkan lewat analisis kok. Yuk bedah bedah bareng, Bro!

banner-ads

Sebenarnya sejak dulu sangat mungkin bagi Spider-Man untuk gabung dengan teman-teman Marvel-nya. Scene bawaan Spidey sangat match bila digabung dengan beberapa film Marvel, misalnya The Avenger. Kedua film ini punya kesamaan lokasi yakni New York. Bisa aja tiba-tiba Parker muncul dan membantu Thor membasmi musuh. Tapi hal tersebut nggak mungkin terjadi di masa lalu.

Ada sebuah boundary yang ketat dan bahkan Nick Fury pun nggak bisa nembusnya. Yup, masalah kepemilikan dan lisensi. Dalam sejarahnya, hak milik Spider-Man kayak diombang ambingkan dari production house satu ke yang lain. Bahkan sebelum dimiliki Sony, dulunya Spidey sempat dicicipi oleh Columbia Pictures dan MGM.

Dimiliki Sony, Spider-Man pun menciptakan lingkungan sendiri dan lumayan sukses untuk film trilogi pertamanya. Hal yang sama juga terjadi untuk versi reboot, tapi nggak begitu menghasilkan ketika Sony membuat sekuelnya. Bahkan saat itu Spider-Man versi Andrew Garfield bisa dikatakan terpuruk.

Kini semuanya udah berbeda. Hampir bisa dipastikan Spider-Man bakal sukses besar dibawah kemudi Marvel. Si perusahaan komik ini juga punya puluhan alternatif untuk menyelipkan si tetangga ramah ini. Sekarang tinggal tunggu aja nih gebrakan macam apa yang dibuat marvel dengan kepercayaan yang diberikan Sony. Mungkinkah Spider-Man bakal muncul dalam Avenger terbaru nanti? Nggak ada yang tahu, tapi kemungkinan seperti itu bisa aja terjadi!