Di Jepang, Dragon Ball Z: Resurrection 'F' sudah jadi hits sejak 18 April 2015 lalu. Tapi penggemar film animasi di Amerika Utara, Eropa, Australia dan negara lain harus bersabar sampai tengah tahun, antara 4-12 Agustus. Penyebabnya, proses dubbing dalam bahasa Inggris. Jadi molor deh waktu rilisnya.

banner-ads

Ressurection F merupakan film animasi Jepang ke-19 yang dibuat berdasar serial Dragon Ball. Ini merupakan film Jepang pertama yang disuguhkan dalam IMAX 3D dan 4DX. Kebayang kan serunya seperti apa...

Produksi Resurrection 'F' secara khusus diawasi oleh kreator serial ini, Akira Toriyama. Ia menuliskan sendiri cerita film yang merupakan lanjutan dari serial manga dan film sebelumnya, Dragon Ball : Battle of Gods. Film ini menggambarkan kembalinya si tokoh jahat Frieza, sebagaimana God of Destruction Beerus dan Whis dari Battle of Gods.

Semua berjalan normal di Planet Bumi, hingga suatu hari pasukan Frieza yang masih hidup, Sorbet dan Tagoma kembali menyerang. Tujuan mereka hanya satu, menghidupkan kembali Frieza dengan kekuatan Dragon Balls. Dan mimpi buruk yang paling buruk pun terjadi, Frieza berencana membalaskan dendamnya pada Saiyans. Kebayang kan seperti apa serunya pertempuran mereka. Dengan power dan transformasi misterius yang tak pernah ketebak. Jangan sampai ketinggalan yak!