Belasan tahun lalu Iko bahkan masih kerja sebagai sopir di salah satu perusahaan telekomunikasi. Sampai akhirnya dia ketemu sama sutradara Wales Gareth Evans.
Gareth yang lagi bikin film dokumenter tentang silat, sempat main ke padepokan silat tempat Iko biasa latihan. Gareth pun tertarik bikin film Merantau dengan Iko sebagai bintang utama.
Waktu itu kemunculan Iko ngagetin banyak orang. Skill Gareth sebagai sutradara, berhasil memaksimalkan potensi keahlian bertarung yang dipunya Iko. Hasilnya film Merantau dapat banyak pujian, meski belum sempurna. Sisanya adalah sejarah. Iko melesat setelah main film The Raid.
Saat ini cowok berusia 36 tahun itu udah main di 11 film dan satu serial TV Netflix Wu Assassins. Dari 11 film, 6 di antaranya merupakan produksi internasional. Itu artinya Iko lebih laku di Hollywood dibanding film lokal.
Sebut aja deretan film internasionalnya, ada Man of Tai Chi, Star Wars: The Force Awakens, Beyond Skyline, Mile 22, Triple Threat dan Stuber.
Yang terbaru Iko bakal membintangi G.I. Joe Snake Eyes bareng Henry Golding si Crazy Rich Asian. Iko memerankan tokoh Hard Master, guru dari karakter Snake Eyes yang diperanin Henry. Rencananya proses syuting bakal dimulai minggu ini.
Gimana menurut loe karier Iko Uwais di Hollywood?
