Film tentang superhero yang bergabung jadi sebuah tim demi memberantas kejahatan kayaknya udah bukan lagi hal asing sekarang ini ya, Bro. Dimulai dengan Avengers yang sukses besar dan diikuti dengan Justice League yang berisikan superhero-superhero ternama emang sukses menarik perhatian bahkan untuk para penonton awam.

Tahun ini, sebuah grup superhero dengan nama Birds Of Prey ikut mengguncang Box Office dengan aksi mereka. Meskipun namanya asing untuk orang awam, Birds Of Prey adalah kelompok superhero yang punya sepak terjang panjang di komik DC.banner-ads

Sebelum nonton filmnya, biar makin kenal dengan tim superhero ini gue rangkum nih Bro beberapa fakta menarik tentang Birds Of Prey.

Kelompok Superhero yang gak ragu buat membunuh

Seperti yang gue sebut sebelumnya, bahwa Birds Of Prey adalah tim superhero yang punya keterlibatan cukup besar di semesta komik DC. Selama itu pula tim ini dikenal sebagai tim superhero yang gak ragu buat membunuh lawannya. Berbeda dengan Avengers dan Justice League yang sebisa mungkin gak menghabisi lawannya, udah banyak villain yang berhadapan dengan mereka berakhir tragis. 

Huntress, salah satu anggotanya, gak pernah ragu buat menggunakan cara yang dapat menghabisi nyawa musuhnya dalam beraksi. Mengapa tindakan satu orang dianggap hasil kerja satu tim? Karena seringkali anggota lain gak ada yang mencegah Huntress untuk membunuh ketika beraksi. Ini berlawanan dengan nilai moral yang dijaga banyak superhero untuk sebisa mungkin tidak membunuh lawannya.

Nama mereka tidak merepresentasikan anggotanya

Ketika mendengar nama “Birds Of Prey”, mungkin banyak orang yang bakal menyangka para anggotanya merupakan superhero yang punya keterkaitan dengan burung, seperti halnya Black Canary. Tapi kenyataannya gak begitu, Bro. Superhero seperti Batgirl, Katana, Oracle, Poison Ivy, dan juga Harley Quinn bukanlah hero bertema burung.

Pernah diadaptasi jadi serial TV

Jauh sebelum CW TV menayangkan serial seperti Arrow, The Flash, dan Supergirl, yang di dalamnya terdapat karakter Black Canary, mereka udah punya serial Birds Of Prey. Serial hero yang cuma berjalan selama 1 season ini mungkin jadi adaptasi live action pertama untuk Birds Of Prey. Serial ini lumayan disukai penggemar dengan data di google mengatakan bahwa 80% penonton menyukai serial ini.

Anggota timnya gak pernah tetap

Berbeda dengan Justice League dan Avengers yang punya anggota tetap dalam timnya, Birds Of Prey gak pernah konsisten ketika muncul ke publik. Bahkan dalam hal ini, beberapa karakter antagonis pernah bergabung di dalamnya untuk ikut beraksi membasmi kejahatan. Di komik, karakter seperti Poison Ivy pernah jadi anggotanya. Lalu di film terbarunya, Harley Quinn jadi karakter villain yang ikut bergabung, bahkan jadi karakter utama.

Menjadikan Black Canary sebagai hero yang penting

Black Canary adalah salah satu orang dengan skill bertarung paling tinggi di semesta DC. Bahkan dirinya pernah jadi pemimpin dari Justice League of America dalam sebuah kesempatan. Namun itu terjadi setelah dirinya bergabung dengan Birds Of Prey. Sebelum pertama kali diluncurkan bersama Birds Of Prey, bahkan kostumnya jadi bahan ejekan oleh teman sesama timnya.

Pernah menghabisi Google

Percaya atau enggak, perusahaan teknologi raksasa seperti Google pernah kalah dan dibubarkan oleh tim hero ini, Bro. Dalam salah satu edisi komiknya, Birds Of Prey pernah menghadapi kelompok penjahat bernama Silicon Syndicate, sebuah sindikat perusahaan jahat dan berlokasi di Silicon Valley. Salah satu perusahaan yang dikendalikan villain ini adalah Google. Birds Of Prey pun mengalahkan pimpinan Silicon Syndicate dan sempat juga bikin Google berhenti beroperasi dalam ceritanya.

Udah berencana buat nonton Birds Of Prey, Bro? Jangan lupa ajak temen lo yang fans DC biar nontonnya makin seru!