Kita tau kalo dua aktor Indonesia Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman menjadi salah satu pemeran dalam film terbaru Keanu Reeves, John Wick Chapter 3: Parabellum.

banner-ads

Selain itu, ternyata Keanu Reeves juga meminta supaya ada dialog dia berbahasa Indonesia di salah satu adegan.  Permintaan itu kemudian dikabulkan oleh sang sutradara, Chad Stahelski. Karakter John Wick disetujui untuk mengucapkan kalimat “Sampai Jumpa” dalam film itu saat beradegan dengan Yayan dan Cecep.

Kalo kata Yayan, terjadinya dialog bahasa Indonesia tersebut, terjadi secara tidak sengaja.

"Dari director (sutradara) dan Keanu Reeves sendiri yang minta. Awalnya gak ada rencana dialog seperti itu, tapi di sela-sela fighting ada ritme, ada jeda, mereka mungkin melihat momen itu bisa dimasukkan dialog," ujarnya Yayan.

Dialog tersebut awalnya dibuat dulu oleh tim produksi dalam bahasa Inggris kemudian baru didiskusikan kepada Yayan Ruhian untuk diartikan ke bahasa Indonesia.

Gak cuma penggunaan dialog berbahasa Indonesia, ternyata ada budaya khas Indonesia lainnya yang juga nampil dalam film John Wick: Parabellum ini. Hal itu adalah penggunaan pisau tradisional khas Indonesia yang dipake  untuk adegan bertarung. Hal ini diusulkan untuk digunakan oleh Yayan, karena bentuknya yang unik dan khas maka tim produksi menyetujui penggunaan pisau atau Kerambit itu. Pisau Kerambit sendiri udah sering digunakan dalam film-film laga Indonesia seperti Merantau dan The Raid.

Kerambit sendiri adalah pisau tradisional khas Minangkabau yang biasa digunakan sebagai alat dalam pencak silat. Wah, bangga kan Bro senjata tradisional dari Indonesia bisa masuk film Hollywood.