Aksi unjuk kebolehan selalu diperlihatkan band ini. Dalam banyak hal. Mulai dari banyaknya rilisan yang telah mereka keluarkan sampai bagaimana menjaga attitude sebagai musisi yang tidak sekedar musisi. Diantaranya mengenalkan berbagai wacana serius mengenai masalah sosial-politik yang terjadi di dunia dewasa ini, atau di Inggris, Negara asal mereka. Ya tentu melalui musik dan lirik mereka. Kini kabar terpanas yang datang dari band ini adalah kesiapan mereka untuk tampil di acara musik Hammerfest II di Pontins, Prestatyn Sands, North Wales, Inggris, 11-13 Maret 2010. Hammerfest sendiri adalah semacam festival musik metal yang lumayan besar di Inggris. Penggagas acara ini konon adalah musisi metal kenamaan seperti Sepultura, Opeth, Saxon, Hammer Fall, Paradise Lost, Skin Red, Katedral sampai Architects. Di Hammerfest II ini nantinya Napalm Death juga akan sepanggung dengan band metal lainnya, seperti Attica Rage, Devil Driver, Iced Earth, Panic Cell dan Skin Red. Napalm Death boleh disebut sebagai salah satu band grind core senior yang mampu bertahan hidup di tengah meredupnya band bergenre sejenis dan semakin melesatnya band-band cadas (metal) baru dengan berbagai genre yang mereka usung. Tahun ini usia Napalm Death telah mencapai 28 tahun, sebuah angka yang fantastis bagi sebuah band yang bermain di ranah musik ekstrim. Kini personil band yang awalnya didirikan di Desa Meriden dekat Birmingham, Inggris pada tahun 1981 ini adalah Mark banner-ads