Salah satu yang diperbarui pada iOS 8 adalah layanan iMessage. Layanan tersebut kini memungkinkan pengguna memasukkan suara, video, dan informasi lokasi ke dalam percakapan.
Meski baru ada di iMessage, fitur seperti ini sudah lama ada pada layanan WhatsApp. Co-founder sekaligus CEO WhatsApp, Jan Koum, langsung menanggapi hal tersebut. Melalui akun Twitter resminya, ia menyindir Apple lantaran 'meminjam' sejumlah fitur yang ada di WhatsApp.
"Sangat tersanjung mengetahui Apple 'meminjam' banyak fitur WhatsApp ke iMessage di iOS 8 #innovation," tulis Koum.
Tak hanya WhatsApp, Apple juga mendapat kritik karena fitur barunya itu juga sepertinya 'meminjam' fitur Snapchat. Dalam demo yang dipresentasikan, Apple menunjukkan pesan lampiran tersebut bisa 'terhapus sendiri', fitur unik yang ada pada layanan Snapchat.
Namun Snapchat punya cara lebih diplomatis menanggapi hal tersebut. "Ini menarik melihat persuahaan lain mulai menganut (sistem) penghapusan secara bawaan," kata salah seorang perwakilan Snapchat ketika dihubungi Mashable.