Meskipun udah nggak jadi trending topic di Twitter, batu akik tetap jadi pembicaraan banyak orang di penjuru Indonesia. Bahkan pamornya ngalahin diskusi harga BBM yang naik turun harganya. Di Jawa sendiri udah nggak terhitung jumlahnya tempat pameran atau kios dadakan tempat para pria dewasa berbisnis batu akik. Nggak pelak, batu yang kerap digunakan sebagai penghias mata cincin ini menjadi fenomena tersendiri.

banner-ads

We all know, batu ini sebenarnya tren fashion lama yang booming lagi. Bahkan sejak zaman Soekarno dulu udah banyak orang yang memakainya sebagai fashion item tak terbatas waktu. Satu hal yang bikin penasaran adalah kapan tepatnya batu akik berubah menjadi booming dan menjadi bahasan para pria?

© Shutterstock

Ternyata semua berawal dari mantan presiden kita Susilo Bambang Yudhoyono. Selain kerap kali memakai cincin batu akik, ada sebuah momen yang membuat batu ini makin digemari. Ketika itu Obama tengah berkunjung ke Indonesia, kemudian sebagai cinderamata SBY memberikan berupa akik bacan. Berita ini pun akhirnya mencuat nggak hanya di media lokal tapi juga internasional.

Sejak saat itulah batu akik menjadi booming seperti fenomena tanaman Gelombang Cinta atau pun ikan Louhan. Meskipun sama-sama tenar, banyak orang yang mengatakan kalau tren batu akik ini nggak bakal mudah hilang seperti sesuatu yang sifatnya musiman. Emang terbukti sih dengan masih seringnya ditemui kios-kios batu yang ramai dikunjungi para pecintanya.

Paling baru, Ridwan Kamil sang Wali Kota Bandung yang juga dikabarkan memberikan cinderamata berupa batu akik kepada tiap perwakilan negara KAA. Kalau gini, bukan nggak mungkin tuh batu akik bakal jadi viral dan mendunia. Seru juga sih lihat para penyanyi atau pemain bola terkenal pakai batu akik di jari mereka dan yang lebih bikin bangga adalah semua itu berasal dari Indonesia.