LA Lights Indiemovie dah jalan-jalan ke beberapa kota dan menerima kiriman dari Loe. Penasaran siapa aja finalis tahun ini. Check this out: - Finalis Jakarta : Febry Fakhrurrizal (Universitas Indonesia), Adhi Respati Wicaksono (Universitas Indonesia), Maulana Azis (Universitas Indonesia), Aditya Prasetya (Bina Sarana Informatika), Vonny Kanisius (Univ. Multimedia Nusantara), Andhira Putri Azmiaty (Yayasan Adminstrasi Indonesia), Nurul Khansa Fauziyah (Univ. Negri Jakarta). - Finalis Yogyakarta : Dwi Much Ibram Syah (Univ. Pembangunan Nasional), Norton Handri Hutomo (Univ. Pembanguna Nasional), Bernard Lazar (Univ. Pembangunan Nasional), Fuadh Naim (Univ. Pembangunan Nasional), Indra Sekar S. (Univ. Gadjah Mada), Dimas Kurnia Eko Putro (Univ. Islam Nasional), Bagus Riyanto (Akademi Komunikasi Radya Binatama). - Finalis Malang : Mahesa Desaga (Univ. Brawijaya), Depto Leby Armadya (Univ. Muhammadiyah Malang), Viola Aldila (Univ. Airlangga), Wily Bara (Univ. Muhammadiyah Malang), Cindy Natasha (Sekolah Tinggi Teknik Radio Republik Indonesia/STT RRI), Fila Fadilah Eka Putri (Univ. Airlangga), Anita Zakia (Univ. Negeri Malang). - Finalis Bandung : Eli Nurhalimah (Sekolah Film Storylab)! Bicky Perdana Putra (Univ. Padjajaran), Fikar Lataba (Univ. Padjajaran), Nadia Mahatmi (Institut Teknologi Bandung), Aditya Diveranta (Univ. Padjajaran), Try Juandha (Institut Teknologi Bandung), Gorivana Ageza (Univ. Parahyangan). Oya, LA Lights Indimovie juga punya sedikit tips buat Loe yang lagi belajar membuat naskah film yang diadaptasi dari novel. Baca novelnya sampai habis, pahami isinya, lalu LUPAKAN! Yak! Lupakan novelnya. Sebagai penulis skenario, Loe punya hak untuk merombak struktur ceritanya. Tidak semua hal dalam novel harus dimasukkan dalam film. Pilih yang menarik dan memungkinkan untuk divisualisasikan dalam film. Menambahkan twist dan unsur kejutan dalam ceritanya itu sah-sah aja kok, walaupun tidak ada di dalam novelnya. Yang penting...tidak melenceng jauh dari novel aslinya. Dan yang paling penting, pastikan bahwa skenario yang Loe tulis juga bisa dipahami oleh penonton yang belum pernah membaca novelnya. Informasi penting tentang karakter jangan sampai terlewatkan, or Loe bakal di komplain sama penonton. Jadi, menulis skenario dari sebuah novel itu memang tidak mudah. Tapi tidak mustahil untuk dilakukan. Tetap semangat dan Enjoy Aja, Bro!banner-ads