Bukan tanpa alasan kenapa doodle Google hari ini menampakkan penampang Bumi besar-besar. Yup, 22 April adalah hari dimana Bumi diperingati. Udah lakuin apa aja untuk bumi kita, Bro? Hari Bumi ini diperingati dengan berbagai macam hal positif mulai seminar untuk menjaga alam hingga kegiatan nyata seperti menanam pohon. Nah, sebelum loe ikutan menyemarakkan hari ini ada baiknya ketahui dulu fakta-fakta tentang Earth Day berikut.

banner-ads

Sejarah Hari Bumi

Hari Bumi dimulai pada tahun 1970 dimana era musisi legend mulai menghilang. Mulai dari kematian Jimi Hendrix hingga rilisnya album terakhir The Beatles. Sama sekali nggak berhubungan sih, tapi biar gampang inget sejarah maka harus dikaitkan dengan hal-hal besar. Sejarah Earth Day sendiri diawali oleh gagasan Gaylord Nelson yang miris melihat tumpahan minyak di pesisir Santa Barbara, California. Sejak saat itu, Nelson menjadi aktivis bumi yang vokal banget dengan wacana penyelamatan bumi. Siapa yang menyangka jika kegigihannya tersebut berlanjut hingga hari ini.

Pendukung Gerakan Save The Earth

Ketika pertama digulirkan Hari Bumi hanya diperingati oleh sekitar 20 juta orang aja, itu pun mayoritas berasal dari Amerika Serikat. Namun dua dekade setelahnya, jumlah pendukung gerakan ini berkembang luas menjadi 200 jutaan orang. Saat ini, miliaran orang mendukung gerakan untuk bikin Bumi lebih baik lagi. Global warming dan pencemaran lingkungan menjadi alasan kuat kenapa orang-orang mulai sadar diri.

Realisasi Hari Bumi

Orang-orang mulai sadar dengan keadaan Bumi yang udah tua dan kesal kepada mereka yang masih aja nggak peduli tentang itu. Hari Bumi jadi saat yang pas untuk mengekspresikan segala kekesalan itu. Mulai dari aksi teatrikal, penyuluhan, hingga tindakan nyata dengan menjaga lingkungan serta menanam pohon. Kalau dihitung mulai dari awal Hari Bumi diperingati, maka udah ada miliaran pohon yang udah ditanam.

Mumpung lagi hype, yuk ikut bikin Bumi ini lebih layak untuk ditinggali. Meskipun nggak melakukan hal-hal besar, tapi jika dilakukan serentak dengan jumlah besar dampaknya bakal terasa. Let’s save our earth!