Jika banyak pria melamar dengan memberi bunga atau cincin di dalam sampanye, Yasushi membuat gebrakan dengan membuat tulisan pada digital map terbesar di dunia. Ia berhasil membuat tulisan Marry Me yang besarnya hampir menyamai Jepang. Wow, cool!
Tentunya butuh lebih dari sekedar tekad kuat aja untuk melakukan ini. Awalnya Yasushi memulai perjalanan dari Hokaido hingga terus menuju ke batas utara Jepang. Pada titik-titik tertentu ia menandai area tersebut dengan sebuah aplikasi mapping, sehingga user lain pun bisa melihat tanda itu.
Setelah melakukan perjalanan hampir lebih dari setengah tahun, ia pun sukses mengakhiri perjuangannya dengan tiba di pulau Kyusu. Tanpa menunggu lebih lama lagi, ia kemudian mengirim pesan GPS yang berisi tanda-tanda tersebut kepada sang kekasih. Tebak apa yang dikatakan oleh kekasih Yasushi? Definitely yes!
Nggak cuma berhasil meminang sang kekasih, hasil kerja kerasnya ini diakui oleh Guiness Word Record dengan mengganjarnya dengan sebuah penghargaan. Mungkin kamu juga terinspirasi dengan ini, Guys? Pulau Jawa masih kosong tuh kayaknya.