Ada aja cara unik pemerintah untuk menjual budayanya dan menjadikannya objek wisata menarik. Contohnya nih Jepang. Departemen Budaya negara matahari terbit tersebut mulai mengumpulkan lebih dari 300.000 judul anime dan manga untuk dimasukan dalam satu database. Data tersebut kemudian dapat diakses publik pada tahun fiskal 2014. Proyek tersebut adalah bagian dari strategi 'Cool Japan' untuk mempromosikan negara asal bunga sakura itu sekaligus memperkenalkan satu industri budaya yang unik. Budaya unik yang dikumpulkan dalam database tersebut adalah anime (film kartun khas Jepang), manga (cerita bergambar khas Jepang), game dan seni lainnya yang menggunakan grafik komputer. Barang seni tersebut akan diidentifikasi dengan nama pembuat, detail konten dan lokasi awal produk itu berasal. Untuk membantu pencarian via Internet, departemen tersebut akan memberikan informasi seputar karya original yang mengispirasi anime tertentu. Pusat data tersebut dicanangkan tahun 2009 dibawah kepemimpinan Perdana Mentri Taro Aso. Namun Partai Demokrasi Jepang mengkritik langkah tersebut karena dinilai membuang-buang uang sehingga sempat ditunda. Sumber : Jakarta Postbanner-ads