MySpace versi terbaru dituduh telah tanpa izin menggunakan ribuan lagu dari artis di bawah naungan label independed, Situs yang sempat terlupakan itu kembali hadir dengan ngeklaim sebagai jejaring sosial dengan koleksi musik digital terbaik yaitu sekitar 50 juta lagu. Namun, sebuah grup yang mewakili ribuan label kecil bernama Merlin mengklaim kalau sekitar 100 label gak mengizinkan MySpace untuk mendata musik mereka terhitung setelah kontrak diantara kedua belah pihak berakhir tahun 2011 lalu. CEO Merlin Carles Caldas bilang kalau Myspace secara ilegal menggunakan lagu-lagu dari musisi-musisi yang bernaung dibawah bendera label independen seperti Beggars Group, Domino dan Merge. Ketiga nama tersebut adalah tiga label independen terbesar yang diwakili Merlin. Menanggapi pernyataan tersebut, jurubicara MySpace Neda Azafar menyatakan kalau perusahaan tersebut memutuskan untuk tidak memperbaharui kontrak dengan Merlin. Menyoal lagu-lagu yang masih terdata, doi bilang kalau itu kemungkinan adalah perbuatan pemilik akun MySpace yang kemudian mengunggahnya. Azafar berjanji akan segera menghapus lagu-lagu bermasalah itu dari perpustakaan digital mereka. Justin Timberlake, yang memiliki beberapa persen saham MySpace, merilis single terbarunya 'Suit & Tie' di situs tersebut. Source: nmebanner-ads