Tidak satupun negara yang bangga ketika para grup neo-Nazi mereka menarik perhatian dunia, termasuk Mongolia. Neo-Nazi Mongolia yang dikenal dengan nama Tsagaan Khass atau White Swastika memiliki atribut lengkap, dengan seragam Nazi SS-style yang memiliki logo petir dan replika dari Iron Crosses.

Namun dibalik segala idealisme Nazisme yang dianut Tsagaan Khass, mereka siap bertempur demi kelestarian lingkungan Mongolia. Negara tersebut saat in sedang dibombardir oleh banyak perusahaan pertambangan, dan para penganut nasionalisme sedang khawatir dengan para pekerja asal Cina yang berusaha merebut pekerjaan mereka. Para anggota neo-Nazi ini memutuskan untuk mengambil tindakan. Mereka tidak menyerang para pekerja, namun berfokus pada perusahaan-perusahaan pertambangan yang dikhawatirkan akan menimbulkan masalah polusi di Mongolia.

Langkah ini dapat dimanfaatkan Tsagaan Khass  untuk memperbaiki reputasi mereka setelah beberapa tindak kekerasan yang mereka lakukan, seperti menggunduli para wanita yang diklaim melakukan praktek prostitusi pada customer asing.