Teknoup.com --- Opera Software mengenalkan aplikasi terbarunya yang bertujuan untuk menghemat bandwidth, bernama Opera Max, di Jakarta, Kamis (13/3/2014). Opera Max merupakan aplikasi gratis dari Opera yang bertugas mengompresi data yang masuk ke dalam perangkat, sehingga penggunaan data yang dapat ditekan hingga 50% dari biasanya.

banner-ads

Jika Teknokerz sudah mengenal dan mencoba browser Opera Mini, aplikasi Opera Max ini mirip dengan Opera Mini tersebut. Bedanya, jika Opera Mini hanya mengompresi web yang dibuka melalui browser, Opera Max mengompresi seluruh alur data yang masuk ke perangkat.

"Dari Mini ke Max, Opera telah menjadi pelopor teknologi kompresi yang menjangkau perangkat mobile dan desktop," tutur Sergey Lossev, Head of Product, Opera Max, dalam pernyataan resminya. "Sebagai 'pemimpin teknologi kompreso', kami melihat Opera Max sebagai sebuah langkah baru di evolusi teknologi ini, yang cerdas mengompres penggunaan data dari aplikasi, tidak hanya browser," tambah Lossev.

Salah satu keuntungan dengan teknologi kompresi adalah hemat biaya dan lebih cepat. Opera mencontohkan, jika penggunya biasa berlangganan data 1GB dengan harga $40 per bulan, dengan Opera Max pengguna bisa mengonsumsi data hingga 1,5GB dengan biaya yang sama.

Selain itu, karena dikompresi, ukuran konten pun diperkecil sehingga saat membukanya pengguna merasakan akses yang lebih cepat. Opera juga mencontohkan, aplikasi Opera Max sangat cocok untuk pengguna yang biasa mengakses layanan video atau yang berisi gambar, seperti Vine, Instagram, Vimeo, ataupun Flipboard.

Setelah diinstal, aplikasi Opera Max akan berjalan di background. Opera Max melakukan kompresi dan mengatur ulang data dengan Virtual Private Network (VPN) ke data-savings cloud. Sementara untuk permintaan data non-encrypted (termasuk situs dan aplikasi dengan koneksi HTTPS) akan dikirim langsung tanpa di kompres.

28904_22376_1_mid

Dalam aplikasi Opera Max juga terdapat user interface yang menampilkan rincian tentang penggunaan data. Dengan begitu, pengguna bisa melihat berapa penghematan data yang dilakukan saat menggunakan Opera Max. Opera Max juga dapat dimatikan ketika pengguna tidak ingin memakainya. 

Opera Max pertama kali dikenalkan pada ajang MWC 2014 di Barcelona. Saat ini aplikasi Opera Max masih dalam tahap beta, dan baru tersedia untuk Android. Pengguna yang ingin mencobanya harap bersabar, karena aplikasi tersebut baru bisa digunakan untuk pengguna di Amerika Serikat dan Eropa.