Kekesalan itu dipostingkan oleh Danis di media sosial dan membuat orang terkejut karena online shop yang diptuntut adalah online shop ternama. Aduan Danis pun langsung mendapat tanggapan dan saat ini tengah diusut.
Kasus penipuan online shop tidak hanya terjadi pada Danis saja, banyak orang yang telah menjadi korban dengan nline lainnya. Tak ada yang bisa dijadikan jaminan karena hanya mengandalkan sistem percaya.
Ada beberapa tips untuk mencegah agar loe juga tidak menjadi korban penipuan. Berikut tipsnya.
Cek Alamat Penjual
Langkah awal jika loe membeli sesuatu secara online adalah mengecek alamat rumahnya. Biasanya seller penipu enggan mencantumkan alamat rumahnya, jika diminta terkadang memberikan alamat palsu. Bila hal ini terjadi urungkan niat loe untuk membeli barang tersebut.
Cek Nomor Telepon
Untuk melacak penjual itu penipu atau bukan, loe bisa cek nomor teleponnya melalui google untuk melihat apakah sebelumnya pernah melakukan penipuan atau tidak. Caranya cukup mudah ketik nomor teleponnya dan kamu tulis penipu di belakangnya untuk melacak kasus yang pernah dia lakukan.
Jangan Transaksi Dengan SMS/WA/Line
Loe pengen beli barang itu maka loe modal sedikit dengan menelepon untuk mengajaknya bertransaksi. Kebiasaan penipu selalu enggan untk menjawab telepon dan hanya membalas melaui pesan singkat. Para penipu ini takut suaranya bakal dikenali melalui voice recognizer milik Polisi.
Waspadai Phising
Satu hal yang harus loe waspadai jika seller meminta informasi rekening melalui email atau telepon. Lebih berhati-hati dalam menanggapi semua email atau telepon yang masuk dan meminta informasi keuangan.
Jasa Pengiriman
Pillihlah jasa pengiriman yang terpercaya dan untuk transaksi yang bernilai mahal mintalah untuk asuransi. Terkadang ada oknum yang mengambil barang tersebut, sehingga sulit untuk dilacak
Berikut tips yang bisa loe jadikan pegangan ketika berbelanja online. Tetaplah berhati-hati dalam berbelanja, dan gunakan uang loe dengan bijak.
