Mungkin inilah akibatnya jika mendirikan pemukiman yang berbatasan dengan daerah konservasi. Seekor beruang madu beberapa minggu belakangan ini kedapatan sering memasuki area permukiman Warga di Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Berdasarkan informasi yang didapatkan dari warga setempat, hewan ini tingginya mencapai satu meter lebih dan suka mengendap ketika malam hari.

banner-ads

Peristiwa yang bikin takut warga setempat ini, makin diperkuat dengan pernyataan dari kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Rokan Hulu, Sugiyarno. Sebagai tindakan antisipasi, maka ia pun mengirimkan beberapa personel untuk terjun langsung ke daerah yang diduga sering dijadikan tempat mampir si beruang madu.

“Sudah ada petugas yang diturunkan untuk memantaunya. Katanya beruang tersebut sudah masuk ke Kampung Baru,”ungkap Sugiyarno. Nggak hanya ditangani Dinas Kehutanan dan Perkebunan setempat aja, warga pun telah melaporkan hal ini kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Riau.

Karena masih liar dan belum tertangkap, Sugiyarno menghimbau kepada penduduk untuk lebih waspada dan hati-hati terhadap makhluk ini. Ia pun juga menyarankan untuk berkoordinasi dengan kepada desa setempat.

Wah ngeri juga yah jika tiba-tiba si pemakan madu memasuki pemukiman bahkan rumah-rumah warga. Tapi, untungnya hewan ini masih belum terlihat lagi sejak beberapa warga mendapati beruang ini pada malam sebelumnya. Mudah-mudah bisa segera diselesaikan deh.