banner-ads

Tuntas sudah pengabdian Zlatan Ibrahimovic untuk timnas Swedia. Sayangnya, perpisahan ini tak terasa manis. 

Swedia hancur lebur di Piala Eropa 2016 setelah dipastikan tersingkir. Mereka dipastikan angkat koper dari Prancis usai dikalahkan Belgia dalam penyisihan grup E.

Di laga itu juga menjadi partai puncak bagi Ibra di level timnas. Sang pemain memutuskan pensiun dari 'tugas negara' usai gelaran ini.



Tapi bukan perpisahan yang indah, Ibra merasakan kegetiran dalam 'perceraian' dengan negaranya tersebut. Sebab, Ibra tampil antiklimaks setelah sebelumnya heroik di kualifikasi Euro tahun ini.

Ibra adalah sosok sentral mengapa Swedia bisa lolos mengikuti turnamen ini. Tapi sayang, di kompetisi itu, bomber yang dikaitkan dengan MU ini malah tak tampil impresif.

Tak sebiji gol pun ia ukir. Sebagai kapten tim, Zlatan bisa dibilang juga gagal memotivasi rekan-rekannya tampil baik sehingga akhirnya negaranya gagal total.

Tapi meski begitu, Ibra tetap berkontribusi. Ia adalah alasan mengapa Swedia bisa mengimbangi Republik Irlandia 1-1 di laga perdana.

Ibra sebelumnya menyebut tak menyesal meski timnya akan kalah dan pulang lebih cepat. Baginya, ia sudah memberikan semua yang terbaik bagi negara yang ia cintai.

"Saya sangat bangga dengan karier saya. Saya cuma seorang anak kecil dari bagian kecil Malmo yang mewakili negara saya," ucapnya dilansir Soccerway.

"Saya bangga dengan yang saya capai dan saya akan punya banyak kenangan indah dari karier saya bareng Swedia," sambung forward jangkung ini menyudahi.