Melalui jalan sedikit berliku dan sempat delay sampai ditolak fans Atletico Madrid, akhirnya Alvaro Morata resmi menjadi bagian skuat Wanda Metropolitano.

Striker Spanyol yang terbuang di Chelsea semenjak ada Gonzalo Higuain itu resmi menjadi bagian Atletico. Lalu bisakah Morata memulihkan kariernya dengan lahir kembali?


1. Madrid dan La Liga Adalah Ekosistemnya

Alasan pertama adalah Morata memang besar di kota ini. Dia pernah menjadi bagian Real Madrid dan menjadi supersub di sana. Gelontoran gol dan perannya tetap yahud meski cuma jadi pemain pelapis dari Ronaldo Cs dulu.

Tajinya pun tetap mentereng ketika dibajak ke Serie A. Nah setidaknya La Liga dan Serie A adalah habitat yang sudah dikenalnya dengan baik. Morata bisa jadi bisa menaikkan kariernya setelah di Premier League dia memang kurang cocok.

Asal tahu saja, Morata dulu menimba ilmu di akademi Atletico Madrid sebelum tanda tangan profesional dengan Real Madrid. Morata jadi bagian akademi Atletico pada 2005-2007 silam.


2. Atletico dan Simeone Bisa Poles Striker Jadi Top Lagi

Atletico Madrid adalah produsen moncer untuk urusan striker. Lihat saja Sergio Aguero, Radamel Falcao, Diego Costa atau yang dulu jadi ikon Fernando Torres. Mereka adalah striker di tim yang tepat.

Di tangan Diego Simeone yang jago meracik dan memoles pemain bernaluri serang, siapapun bisa menunjukkan potensinya sampai maksimal. Morata pun kita rasa bisa reborn lagi di Atletico.

Polesan jitu terakhir Simeone adalah Antonie Griezmann yang menjelma menjadi target man berbahaya serbabisa. Lo harus inget lagi, Griezmann tadinya cuma seorang sayap lho, bukan striker.

Alasan Morata Bisa Reborn di Atletico Madrid

3. Mudik dan Tantangan Nyata

Ditolak fans klub barunya sendiri bisa jadi pukulan, tapi juga jadi tantangan buat Morata. Yaps, suporter Atletico Madrid adalah garis keras pembenci Real Madrid meski tidak semua. Rivalitas dua klub sekota ini membawa emosi dan gejolak sendiri.

Karenanya nggak heran ada aja suporter yang nggak suka pemain baru timnya pernah membela Real Madrid. Tapi Morata nggak harus menjadikan ini sebagai beban karena dia sudah lama meninggalkan El Real yang sebenarnya juga mencampakannya. Toh saat Higuain resmi diperkenalkan Chelsea, jerseynya juga dikencingin sama fans Milan. Slow mas bro!


4. Tanpa Beban, Motivasi Masuk Timnas Lagi

Morata datang dan bisa berduet dengan eks bomber Chelsea lainnya, Diego Costa. Belum lagi dibantu Griezmann yang bisa jadi penyerang lubang dan bayangan, bisa diimajinasikan daya ledak lini sedang Los Rojiblancos nantinya meski pun jelek-jeleknya nih Morata cuma jadi pelapis atau supersub aja.

Yang pasti Morata nggak ada beban berlebih datang ke Ateltico karena dia pindah dengan status dipinjamkan saja plus opsi pembelian permanen. Membuktikan diri untuk hebat lagi dan kembali masuk skuat Timnas Spanyol jelas harus jadi target Morata setelah Piala Dunia 2018 kemarin dia ditinggalkan skuat La Furia Roja.

Gelaran Euro atau Piala Eropa 2020 harus diwujudkan Morata untuk masuk skuat Luis Enrique.

banner-ads