Sejak awal free practice, Enea Bastianini dijagokan untuk menjadi jawara GP Amerika Serikat. Dan, memang sesuai prediksi, Bastianini yang didukung oleh Bold Riders, sukses menempati podium pertama di sirkuit Circuit of The Americas (COTA).banner-ads



Start dari posisi kelima di belakang empat rider Ducati lainnya, Bastianini berhasil menunjukkan dia bisa unggul di bawah tekanan pasca kemenangan di Qatar.
 
Setelah melakukan start yang baik, Bastianini sangat mengatur kecepatannya di bagian pertama balapan di belakang Miller dan Martin. Di lap-lap akhir, Bastianini terus menjauh dari para pesaingnya dan finish sendirian di Texas.

"Awalnya saya sedikit kesulitan di sektor pertama, tetapi saya memilih untuk tidak mengambil risiko terlalu banyak dan mencoba untuk membuntuti Martin. Kemudian ketika Rins datang dari belakang dan kami hampir bertabrakan, saya memutuskan sudah waktunya untuk mendorong lebih keras," ujar Bastianini usai balapan.



"Saya melewati Jorge dan kemudian Jack. Saya melihat saya memiliki sedikit tambahan dan saya mencoba. Saya membuat beberapa kesalahan selama lap pertama saya memimpin, tapi kemudian saya bisa mendapatkan kecepatan yang baik. Ini adalah kemenangan yang fantastis, yang merupakan hasil dari kerja tim yang luar biasa. Kami bisa cepat di setiap trek, meskipun saya menjalani musim ini seperti rookie, karena saya melihat bahwa kami masih memiliki sesuatu untuk dipelajari dari yang lain di trek," lanjutnya.



Setelah dua kemenangan (dari empat balapan), pembalap Gresini Racing itu kembali ke puncak klasemen dengan keunggulan lima poin di Rins dan 11 poin di Espargaro.