Jonatan melaju ke putaran kedua setelah menang atas unggulan 10 dari Hong Kong, Ng Ka Long, 16-10, yang mundur.
"Saya cukup diuntungkan dengan mundurnya Ng, karena saya bisa menyimpan tenaga untuk bertanding di babak kedua," ujar Jonatan yang dihubungi di Ho Chi Minh.
Sementara Ihsan ke babak kedua usai menaklukkan Tan Kiang Men (Malaysia), 21-15, 21-16. Jonatan dan Ihsan akan saling 'membunuh' untuk merebut tiket ke putaran ketiga.
"Pada pertandingan babak kedua, saya akan berusaha mengeluarkan kemampuan terbaik. Pokoknya harus banyak berpikir di lapangan, bagaimana cara mengalahkan lawan. Kemenangan di Kejurnas lalu sedikit banyak menambah rasa percaya diri juga," kata Ihsan dalam rilis kepada Bolanews.
Jonatan dan Ihsan menjadi dua tunggal putra junior yang berada dalam penampilan bagus. Jonatan menggebrak dunia bulu tangkis Tanah Air saat sukses naik podium juara di ajang Prim-A Indonesia International Challenge 2013 di Surabaya dengan mengalahkan sederet pemain unggulan yang lebih berpengalaman.
Sementara Ihsan yang merupakan juara tunggal putra kelas taruna di Kejurnas 2012, juga menunjukkan grafik penampilan yang terus meningkat. Di WJC 2013, Ihsan meraih medali perunggu setelah beberapa tahun tunggal putra pulang tanpa medali dari turnamen ini. Pada ajang Prim-A Kejurnas PBSI 2013, Ihsan melaju ke babak semifinal kelas dewasa Divisi I, dia pun berhak medali perunggu.
Sebelumnya, Jonatan tercatat pernah mengalahkan Ihsan di ajang Maldives International Challenge 2013 dengan skor 17-21, 21-18, 11-16.
