Mengikuti jejak duo Universitas Brawijaya yang berhasil mengantongi gelar juara di regional Malang, akhirnya duo UBAYA berhasil menumbangkan tim UNAIR yang tak kalah kuatnya. Tidak tanggung-tanggung, pada pertandingan babak final yang diadakan pada hari Sabtu, 23 Maret 2013 di GOR CLS Kertajaya, Surabaya, pemain dari tim UBAYA juga berhasil mengawinkan gelar MVP. Walau duo tim dari UNAIR gagal merebut gelar juara, namun usaha mereka sampai babak final tetap patut untuk diancungkan jempol. Di lain sisi, riuh kegembiraan semakin terpancar diraut para supporter, ketika penampilan dari group band Heavy, Monster dan The Jhagad ikut memeriahkan laga final yang berlangsung malam itu. Selain itu, mereka juga dihibur oleh aksi yang memukau dari beberapa group modern dance yang ikut berkompetisi. Malam yang menegangkan di Surabaya pun di tutup dengan penyerahan hadiah kepada tim-tim yang telah menjadi juara. Pada hari yang sama, pertandingan di regional Banjaramasin juga berakhir dengan tak kalah meriahnya. Terlebih lagi, duo tim dari UNLAM kembali berjaya setelah melalui pertarungan yang dramatis dengan mempertahankan gelar juara mereka. Usai menyaksikan babak final basket putra dan putri, penonton yang memenuhi GOR Hassanudin ikut terhibur oleh pertunjukan group band ibukota yakni, Seventeen dan Lyrick. Hasil pertandingan yang telah berlangsung di ketiga kota tersebut telah memperlihatkan pertarungan yang akan semakin sengit sampai babak akhir. Lalu, apakah akan ada duo juara lagi dari tim-tim kuat dari kota lainnya? Bagaimanakah kelanjutan pertandingan L.A. Lights Campus League 2013 di kota Bandung, Yogyakarta, Semarang dan Jakarta? Siapakah kira-kira yang akan meraih gelar juara? Bro & Sist, pastinya penasaran bukan? Well, donbanner-ads