banner-ads

Banyak pihak yang mengungkapkan kekecewaan karena Dorna Sport memilih ECU Magnetti Marelli. Tapi, menurut bos Dorna, Carmelo Ezpeleta, ECU itu bakal membantu tim kecil MotoGP.

Musim lalu, pabrikan memang bisa memproduksi ECU sendiri untuk motor mereka. Tapi kini, regulasi berubah. Semua peserta harus memakai perangkat elektronik yang suda ditetapkan.

Banyak rider mengatakan ini sebuah langkah mundur bagi ajang balap premier. Apalagi, ECU pabrikan terbilang sudah dua langkah berada di depan.



"Mungkin perangkat ini adalah perangkat yang jauh lebih buruk dari yang kita gunakan tahun lalu. Tapi perangkat ini bisa membantu tim-tim kecil bersaing," kata Ezpeleta.

Rider seperti Valentino Rossi juga mengungkapkan kritiknya atas regulasi itu. Ia bahkan menyebut dirinya seperti tengah membalap di ajang MotoGP awal tahun 2000'an.

"Kami sadar telah membuat masalah kepada sejumlah pembalap senior. Akan tetapi, bagi sebagian pembalap muda, keputusan ini merupakan langkah yang benar," tegasnya.