Timnas sepakbola putri Jerman berhasil meraih medali emas usai menghajar Swedia di babak final 2-1 di Olimpiade Rio 2016 Brasil. Salah satu gol Jerman dicetak oleh Dzsenifer Marozsan yang memang menjadi andalan Der Panzer di lini tengah.
Siapa Marozsan? Pemain yang lahir di Budapest, Hungaria ini merupakan playmaker Tim Panser yang kerap menjadi penentu.
Masih berusia 24 tahun, Marozsan memang kerap menjadi pilihan utama sebagai kreator serangan Jerman.
Siapa Marozsan? Pemain yang lahir di Budapest, Hungaria ini merupakan playmaker Tim Panser yang kerap menjadi penentu.
Masih berusia 24 tahun, Marozsan memang kerap menjadi pilihan utama sebagai kreator serangan Jerman.
Pemain yang melejit di FFC Frankfurt itu sudah mengoleksi banyak gol di kompetisi Liga Jerman wanita. Dari 119 penampilannya bersama Frankfurt, Marozsan mengoleksi 39 gol.
Karena kebolehannya itu ia diboyong oleh salah satu raksasa Liga Prancis, Ligue 1, Olympique Lyon. Ia diboyong pada musim ini dengan nilai transfer yang tak dirilis.
Sebagai pesepakbola, cewek bertato satu ini rupanya memang tak jauh dari jejak sang ayah, János Marozsán yang juga merupakan pesepakbola profesional di masa lalu.
Uniknya, Janos merupakan pilar dari Timnas Hungaria. Sementara Marozsan yang lahir di Hungaria memilih membela Jerman sebagai tim nasionalnya.
Marozsan juga sudah mengoleksi beberapa penghargaan pribadi bergengsi sebagai pesepakbola. Ia pernah menjadi topskorer UEFA Womens's U-17 Championship, peraih Sepatu Emas FIFA Women's World Cup dan beberapa gelar lainnya di usia muda.
