Repsol Honda jauh tertinggal dari Movistar Yamaha sebagai pesaing terberat mereka. Bahkan hasil di seri kedua MotoGP 2017 pun harusnya membuat mereka panik.
Di saat dua Yamaha berada di atas podium, dua pembalap Honda justru gagal meraih poin. Marc Marquez dan Dani Pedrosa tak mampu melewati garis finish karena mengalami crash.
Meski begitu, bos Honda, Livio Suppo mengaku sampai saat ini masih tetap tenang melihat hasil kurang maksimal dalam dua balapan perdana mereka. Menurutnya masih ada waktu untuk memperlihatkan kehebatan Honda.
"Saat ini kami hanya perlu tenang dan tidak panik, motor kami masih memiliki ruang untuk melakukan pengembangan. Kedua pembalap pun senang, masih ada margin untuk melakukannya dengan baik," kata Suppo.
Suppo melihat kembali musim 2011 lalu. Pada awal musim, Casey Stoner mengalami insiden di Jerez yang membuat Honda tertinggal. Namun akhirnya, justru Stoner membawa Honda menjadi juara dunia.
"Kami perlu mengambil setiap race dan melakukan yang terbaik," tutupnya.