Sirkuit Motegi menjadi pusat kegiatan Honda sejak dibuka pada 1997. Berbagai kegiatan dilakukan, mulai dari pengembangan motor untuk MotoGP, sampai kepada museum Honda ada di sana.

Melihat catatan tersebut, Honda sebagai tuan rumah seharusnya bisa mendikte para tamu yang datang. Kendati pada kenyataannya justru berbeda.

Para tamu, bahkan rival abadi mereka, Yamaha justru berkuasa di sana. Honda seperti dijajah!

Tahun lalu, pembalapnya, Marc Marquez juga tidak tampil ngotot karena hanya butuh finish saja untuk menjadi juara dunia. Marquez berhasil meraih tropi juara di kandang meski pada balapan, ia berada di posisi kedua di belakang Lorenzo.

Satu dekade belakangan, hanya Dani Pedrosa saja yang bisa menjadi juara di sirkuit yang punya panjang hampir 5 Km tersebut. Itu pun sudah cukup lama, yaitu 2011 dan 2012.

Yamaha justru memimpi lewat Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi. Dua pembalap Ducati juga pernah berjaya di sana seperti Loris Capirosi dan Casey Stoner.

Jelang grand prix yang bakal digelar besok. Duo Movistar Yamaha kembali menunjukkan kedigdayaan mereka di sana. Mereka meraih tempat teratas, sementara Marquez harus start di posisi ketiga.


banner-ads