Jorge Lorenzo sudah menduga bahwa Yamaha dengan Michelin dan ECU baru hanya bisa menang di lintasan kering. Ia juga tak memperkirakan bakal banyak lintasan yang diguyur hujan.
Strategi awal juara bertahan MotoGP itu memang cukup jitu dengan berbagai setup motor yang dimilikinya. Namun sial baginya dari empat balapan terakhir lintasan selalu basah.
"Mungkin kami tidak punya keberuntungan dalam beberapa trek, terutama dalam kondisi hujan. Kami kehilangan banyak poin, terutama dari Marc," ungkapnya.
Lorenzo pun harus kehilangan banyak poin. Kini ia tergeser dari posisi dua klasemen oleh Valentino Rossi.
"Dalam tiga atau empat kejuaraan terakhir yang basah, serta kesalahan yang terjadi di Argentina, saya kehilangan banyak poin. Sekarang saya jadi sangat jauh," tuturnya.
Meski begitu ia tak mau terus terpuruk. X-Fuera yakin bisa kembali cepat.
"Sekarang yang jadi fokus adalah bisa kembali cepat dan coba memenangkan balapan," katanya.