Manajer Dovizioso Simone Battistella mengumumkan pada hari Sabtu menjelang kualifikasi di Red Bull Ring bahwa pembalap Italia itu tidak akan memperbarui kontraknya dengan Ducati setelah tahun 2020.
Runner-up kejuaraan MotoGP tiga kali itu tidak menjelaskan secara rinci mengapa dia mengambil keputusan ini. Tetapi mengatakan jalan tersebut diambil untuk menjernihkan pikirannya dalam perebutan gelar saat ini di tengah musim yang sejauh ini sulit bagi Dovizioso.
Tapi, ia kembali melanjutkan rekor tak terkalahkan Ducati di Red Bull Ring sejak 2016. Dovizioso menegaskan bahwa kemenangan itu tidak ada arti baginya.
Ketika ditanya oleh Motorsport.com apakah kemenangan ini membuktikan satu poin untuk Ducati, dia menjawab: “Tidak, tidak, tidak. Untungnya kami sudah melakukannya di masa lalu. Ini bukan perubahan apa pun. Ini bukan intinya. Itu dia."
Dovizioso mampu membuat terobosan dalam cara dia melakukan pengereman dengan Desmosedici GP20. Selain itu ia juga mengeluhkan masalah ban Michelin.
Dovizioso mengatakan, ia akhirnya bisa membuat sedikit perbedaan, setelah kesulitan di Brno. Meski sudah merasa lebih baik dengan motornya di Austria, Dovizioso mengaku masih "tidak nyaman" balapan di trek lain karena belum sepenuhnya mengatasi masalah saat menikung.
“Wah, menurut saya babak selanjutnya, kalau kering akan lebih sulit karena menurut saya kompetitor bisa sedikit lebih kuat, karena dalam balapan bisa melihat banyak hal,” ucapnya.
