Dalam tujuh balapan terakhir, Movistar Yamaha gagal menjadi pemenangnya. Ada sebenarnya yang menjadi masalah?

Dari tujuh balapan terakhir, Yamaha tidak bertengger di podium pertama. Justru Honda yang meraih lima kemenangan disusul oleh Ducati dan Suzuki.

Ini alasannya:

1. Yamaha YZR M1 Kurang Kencang
 


Rossi menilai motor menjadi sebab kekalahan beruntun Yamaha. Dua hal baru disebutnya sebagai alasannya.

Padahal saat sesi pengujian di Brno, Republik Ceko, sasis dan swing arm baru dijajal di tunggangan mereka. Tapi ubahan itu sepertinya belum terlalu signifikan.

2. Chassis dan Swingarm Baru Tidak Nyaman
 


Rossi mengeluh setelah uji coba di Brno. Menurutnya, tak ada perubahan berarti meski dua part itu diubah. Justru sebaliknya, ia merasa kurang sreg.

Begitu juga dengan Lorenzo yang menilai dua part itu tidak lebih bagus ketimbang milik mereka dulu. Keluhan-keluhan itu juga yang menjadi dasar mereka tidak tampil cepat.

3. Pengaruh Ban Dalam Kecepatan
 


Direktur tim MotoGP Yamaha Massimo Meregalli membantah timnya gagal menghasilkan perubahan signifikan pada YZR-M1. Menurutnya, memang ada beberapa pengembangan yang tidak cocok.

Tapi, bukan itu saja alasannya. Salah satunya adalah karena Honda membuat beberapa perbaikan signifkan dalam beberapa minggu terakhir.

"Perkembangan terakhir, terutama pada sasis dan swing-arm, tidak memberi kami hasil yang diharapkan, ditambah ban cukup berperan. Ada waktunya mereka cocok dengan kami, ada pula untuk tim lain," ujarnya.
banner-ads