Dua jenis sepeda itu dari segi dimensi memang beda banget. Tapi keduanya punya garis besar yang sama, bisa diandalkan untuk harian.
Sepeda lipat jelas punya keunggulan soal kepraktisan. Dimensi sepeda lipat lebih kecil, yang pastinya bisa dilipat sehingga nggak makan banyak ruang.
Baca Juga: Spek Sepeda Buat Ngebut di Velodrome
Jenis sepeda ini bisa dengan mudah masuk ke beberapa transportasi umum, seperti KRL, MRT atau kendaraan umum lainnya.
Buat urusan fleksibilitas di jalan raya juga oke banget. Lo yang doyan selap-selip di antara macetnya Jakarta sih pasti pilih ini sebagai pilihan.
Tapi commuter bike lebih nyaman buat dipakai long ride. Buat lo yang menempuh jarak berkilo-kilo meter setiap harinya, sepeda ini sih pasti lebih nyaman.
Di beberapa transportasi umum, jenis sepeda dengan dimensi besar seperti commuter bike memang boleh masuk. Tapi tetap saja, ada batasnya, nggak seperti sepeda lipat.
Ukuran diameter ban commuter bike juga lebih besar, jadi juga lebih sering dijadikan andalan buat jalan tanjakan, turunan dan jarak yang jauh. Belum lagi, groupset sepeda ini biasanya juga lebih variatif.
Pilihannya semua balik lagi ke kebiasaan lo bersepeda. Cuma dua-duanya pasti jauh lebih keren kalau lo pakainya secara konsisten buat commuting.