Jorge Lorenzo merasa kehilangan sosok Dani Pedrosa yang dianggapnya sebagai musuh lama. Posisi Pedrosa kini diisi oleh X-Fuera di paddock Repsol Honda.

Pedrosa sendiri memutuskan untuk pensiun dari MotoGP akhir musim ini. Ia bakal menjadi rider penguji untuk KTM.

"Saya mengenal Dani saat masih berusia 12 tahun dan dia berumur 13 atau 14 tahun. Saya ingat ketika dia membalap di Movistar Cup dan semua orang membicarakan anak kecil itu karena dia lebih mungil daripada orang lain. Dia membalap sangat cepat dan memenangi balapan," kisah Lorenzo.

Mereka lalu berkiprah di balapan berbeda. Meski pada akhirnya mereka kembali bersaing di kelas 125cc dan 250cc.

"Di kelas 250cc, untuk pertama kalinya kami berselisih," tuturnya.

Ketika itu, mereka terlibat sebuah perselisihan pada 2008 di GP Jerez. Lorenzo yang meraih pole position, sementara Pedrosa berada di belakangnya.

Lorenzo dan Pedrosa Ternyata Musuh Sejak Kecil

Lorenzo mengulurkan tangan kepada Pedrosa saat conferensi pers. Namun Pedrosa menolak ajakan jabatan tangan tersebut.

Karena mereka naik podium, akhirnya Raja Juan Carlos naik untuk memberikan selamat. Menurut Lorenzo, Sang Raja tahu benar masalah yang terjadi antara dirinya dengan Pedrosa.

"Sebuah foto memperlihatkan ketika dia memaksa kami berjabat tangan, menjadi sangat populer di Spanyol," tukasnya.

Hubungan mereka makin membaik sejak 2011. Kini mereka mengaku juga saling menghormati satu sama lain.

banner-ads