Jorge Lorenzo bakal bergabung dengan Repsol Honda mulai musim depan. Ia meninggalkan Ducati Corse, padahal tengah berada di puncak performanya.

Keputusan tersebut ternyata membuat Valentino Rossi resah. Menurutnya, Lorenzo bisa makin menyulitkan musim depan.

"Saya merasa kesulitan memilih tiga nama. Ada banyak pembalap yang bisa memperjuangkan gelar. Marquez jelas merupakan juara dunia dan selalu sangat kuat. Saya juga mengkhawatirkan Lorenzo di Honda. Partner saya, Vinales akan berada di tiga besar dan kita tak boleh melupakan Dovizioso," tutur Rossi.

Lorenzo Makin Mengerikan

Rossi bicara soal kariernya sebagai pembalap nomor satu. Selama ini, sudah tujuh gelar dunia mampu diraihnya. Namun, untuk menambah trofi menurutnya bukanlah hal yang mudah.

"Ini benar-benar istimewa bagi saya untuk mencapai kejuaraan dunia. Itu adalah momen yang sangat emosional dalam kehidupan seorang pembalap. Pada 1996, saya berusia 17 tahun dan saya bermimpi berada di sana. Manuver paling berisiko yang tak akan pernah saya lupakan adalah menyalip Lorenzo pada tikungan terakhir di Barcelona 2009," jelas Rossi.

Rossi malah berada di momen terburuk bersama Yamaha. Ia masih saja mengeluhkan tentang YZR-M1 yang tak kunjung membuatnya nyaman.

banner-ads