Marc Marquez dianggap terlalu jauh untuk dikejar dalam empat laga tersisa. Jorge Lorenzo pun kini fokus untuk menyusul Valentino Rossi.
X-Fuera sepertinya sudah melunak karena menurutnya nyaris mustahil untuk kembali menjadi juara dunia musim ini. Lorenzo menilai butuh keajaiban baginya untuk menggeser si Baby Alien.
"Kami harus dapat banyak keajaiban dan Marc harus sangat tidak beruntung. Soal poin, peringkat runner up masih bisa," katanya.
Lorenzo menganggap sisa balapan masih bisa untuk membuatnya terus naik peringkat. Ia pun berharap bisa tetap tampil maksimal.
"Akhir musim kejuaraan ini masih jauh, jadi kami hanya perlu melanjutkan balapan dalam cara sebaik mungkin, tampil kompetitif, dan coba untuk menang lagi,” ujar Lorenzo.
Di GP Jepang, Lorenzo pun berharap bisa memenangkannya. “Akan fantastis rasanya jika kami bisa melakukan itu di GP Jepang," tuturnya.
GP Jepang dianggapnya sebagai seri terbaik baginya untuk tampil maksimal. Sebab, ada petualangan indah yang dirasakannya selama tampil di Sirkuit Motegi.
“Pertama adalah Motegi dan trek ini memberikan banyak memori luar biasa kepada saya,” kata Lorenzo.
“Saya cinta Jepang dan saya sangat menyukai sirkuit ini. Bagi Yamaha dan para pabrikan Jepang lainnya, grand prix ini sangat penting. Ini adalah balapan kandang yang sebenarnya!” sambung X-Fuera.
Lorenzo menganggap ban Michelin punya peranan besar dalam seri MotoGP musim ini. Perubahan signifikan pun begitu terasa dalam peta persaingan para rider.
Menurutnya, Michelin sangat berbeda sekali dengan Bridgestone. Bahkan Marquez juga musim ini kerap melakukan kesalahan. Tapi, sejauh ini ia disebutnya cukup beruntung karena selalu finish dalam balapan.
“Jika ban depan selip, sangat sulit untuk tidak terjatuh. Inilah mengapa para rider lebih sering melakukan kesalahan," tuturnya.
