Setelah memutuskan berkarier di Liga Turki bersama Fenerbahce, Robin Van Persie dikabarkan sudah tak betah lagi. Ia disebut mengalami fase terberatnya sebagai pesepakbola.
Striker Belanda yang pernah membela Feyenoord, Arsenal dan MU itu disebut media-media olahraga dunia tengah stres dan frustrasi karena tak menemukan bentuk permainan terbaiknya kembali.
Dilansir Teamtalk, Van Persie yang dibeli mahal oleh Fenerbahce senilai 3,8 juta pouundsterling tetap berusaha memberikan kontribusi terbaiknya untuk tim.
Striker Belanda yang pernah membela Feyenoord, Arsenal dan MU itu disebut media-media olahraga dunia tengah stres dan frustrasi karena tak menemukan bentuk permainan terbaiknya kembali.
Dilansir Teamtalk, Van Persie yang dibeli mahal oleh Fenerbahce senilai 3,8 juta pouundsterling tetap berusaha memberikan kontribusi terbaiknya untuk tim.
Van Persie sadar Fenerbahce membelinya dengan harga mahal untuk ukuran striker veteran sepertinya. Meski frustrasi, Persie memutuskan belum berhenti dari dunia sepakbola.
"Fenerbahce membayar transfer yang besar untuk saya. Jadi saya ingin membantu tim ini," ucap pesepakbola yang mengawali karier sebagai winger itu.
Van Persie mengaku hanya kecewa dan tak bisa memberikan servis maksimalnya belakangan ini. Sebab, ia mengaku dibuat frustrasi lantaran kerap ditarik keluar lapangan meski masih merasa bisa terus bertanding sampai peluit akhir.
"Saya tidak bisa banyak berkontribusi jika sering ditarik keluar di setiap laga. Saya tidak bisa efisien jika terus begini. Kami harus mencari sebuah solusi," sahutnya.
