Maria Sharapova langsung menggelar jumpa pers kemarin. Dalam pertemuan dengan awak media itu, mantan petenis nomor satu dunia tersebut mengungkapkan bahwa bukan masalah pensiun yang ingin dibahasnya.

Ketika itu, Sharapova justru mengungkapkan hal yang tak kalah mengejutkan. Sharapova mengaku dirinya tersandung masalah doping.

Masalah yang masih sangat berat bagi seorang atlet. Gara-gara hal itu, ia bahkan tak bisa lolos ke turnamen Australia Terbuka.
 


Sharapova disebut mengkonsumsi meldonium, obat yang diberikan dokter pribadinya itu ternyata mengandung doping. Meldonium adalah obat penambah stamina yang belakangan ini masuk dalam kategori terlarang digunakan di dunia olahraga. Sharapova mengonsumsi obat tersebut sejak 2006.

"Saya gagal tes doping dan bertanggung jawab penuh untuk itu. Selama 10 tahun saya konsumsi itu, yang direkomendasikan dokter saya, dokter keluarga saya," katanya.

Sebenarnya, dulu meldonium memang belum mendapat larangan. Akan tetapi, per awal tahun ini, aturan tersebut telah berubah.

"Meldonium menjadi zat terlarang dan saya tidak tahu hal itu. Sehingga pada grand slam Australia Terbuka saya dinyatakan gagal tes," lanjutnya.
 
 
Selama kariernya, Sharapova telah menjuarai lima gelar grand slam. Baru kali ini ia merasa telah melakukan kesalahan besar dan merusak karier profesionalnya. 

Sharapova telah bermain tenis sejak usia 4 tahun. Ia mengaku tak bakal merusak cita-cita masa kecilnya hanya karena doping. Dalam kesempatan itu, ia juga membantah bakal mengumumkan untuk pensiun dini dari dunia tenis.

"Anda pasti berpikir saya akan pensiun hari ini. Tapi jika saya akan mengumumkan pensiun, saya tak akan memilih hotel di pusat kota Los Angeles dan karpet jelek ini," tukasnya.
banner-ads