Marc Marquez masih mengeluhkan akselerasi RC213V miliknya. Ia menilai motor andalan Repsol Honda itu masih belum konsisten untuk mengarungi musim MotoGP 2017.

Alhasil berbagai terobosan dilakukan. Perubahan signifikan dari sisi mesin telah dilakukan termasuk mencoba mesin big bang agar tenaga bisa semakin lancar terkirim menuju ban.

"Kami tengah memperbaiki berbagai masalah. Tapi saya pikir akselerasi yang kami miliki masih kurang. Untuk saat ini kami harus mengerti karena ada beberapa jalan keluar yang tidak terlalu buruk," ungkapnya.

Dampaknya memang masih belum terasa signifikan bagi Marquez. Terbukti, sejauh ini Repsol Honda masih kalah dari Movistar Yamaha dari perolehan poin.

"Saat ini kami masih tertinggal, kami masih kalah meski tidak separah seperti di awal," keluhnya.



Musim ini, terobosan cukup besar ada pada exhaust yang dipakai di part Honda. Jika dilihat muffler SC Project yang mereka pakai berbeda dengan pabrikan lainnya.

Honda memakai muffler yang lebih panjang. Hal itu pun bikin si Baby Alien cukup senang karena kinerja motornya kini lebih bagus.

"Dengan knalpot baru ini, saya bisa melakukannya dengan baik. Kecepatan saya bisa naik lebih banyak seperti yang saya inginkan. Masih ada beberapa daerah yang saya kira belum cukup puas. Saya yakin kami memiliki potensi yang bagus dan butuh lebih banyak kilometer untuk memahaminya," tukas juara bertahan MotoGP itu.

banner-ads