Marc Marquez memulai balapan di posisi enam. Rider Repsol Honda itu naik ke peringkat ketiga di belakang Jack Miller yang memimpin lomba, dan Dani Pedrosa di urutan kedua.

Setelah itu, Marquez langsung mengambil posisi pertama dari Miller di putaran kedua. Pada saat balapan menyisakan 18 putaran, Marquez dijatuhi penalti ride through dan harus masuk ke pit karena kesalahan sebelum start.

Setelah tercecer ke posisi 19, Marquez memacu motornya dengan maksimal, agresif dan tak jarang merugikan pembalap lain. Aleix Espargaro menjadi korban pertama Marquez ketika terlalu agresif. Motor mereka bersenggolan meski beruntung, Marquez dan Espargaro tak terjatuh.

Marquez Jatuhkan Rossi di Argentina

Ketika balapan menyisakan empat putaran lagi, Valentino Rossi menjadi korban. Marquez yang hendak menyalip dari sisi dalam tikungan ke-13, menyenggol motor Rossi. The Doctor pun terseret dan tak mampu mengendalikan motornya hingga menyentuh rumput dan terjatuh.

Aksi tersebut membuat Marc Marquez dijatuhi hukuman penalti 30 detik dan akhirnya harus puas finis di posisi ke-18, sedangkan Rossi di peringkat ke-19.

Marquez lalu mendatangi paddock Rossi usai balapan untuk meminta maaf. Namun, si Baby Alien itu tak mendapat respons, Alessio Salucci yang merupakan sahabat dekat Rossi menghalangi Marquez untuk masuk.

Cal Crutchlow menjadi juara dalam balapan di Termas Rio de Honda itu. Di podium kedua ada Johann Zarco dan Alex Rins yang melengkapi podium.

banner-ads