banner-ads

Maverick Vinales tampil luar biasa sampai putaran-putaran akhir GP Argentina akhir pekan lalu. Pembalap Ecstar Suzuki itu sempat berduel dengan Valentino Rossi dan duo Ducati, meski akhirnya terjatuh.

Vinales terjatuh saat berada di tikungan. Ia seperti melintasi aspal yang basah sehingga ban belakangnya tergelincir.

Itu semua dianggap Vinales sebagai kenangan buruk. Akan tetapi, rookie of the year tahun lalu itu tak mau larut dalam kesedihan. Vinales berharap bisa kembali bangkit di seri GP Amerika.

"Saya merasa menyesal dengan apa yang kami raih di sana. Sebab apa yang kami lakukan sia-sia di Argentina dan kini kami bertekad untuk memperbaikinya," katanya.



Pada laga uji coba pra musim, Vinales memang tampil keren. Beberapa kali, ia mencatatkan waktu terbaik. Itu semua berkat Suzuki yang melakukan perubahan pada seamless gearbox motornya.

Kendati begitu, Suzuki memang ‎masih menjadi tim papan tengah. Mereka pun belum punya motor yang kompetitif ketimbang Yamaha, Honda dan Ducati.