Max Verstappen dianugerahi sebuah piala oleh pemerintah Belanda. Pembalap Red Bull Racing tersebut terpilih sebagai olahragawan terbaik 2016.
Tahun ini Verstappen memang menjadi perhatian banyak pihak. Apalagi ia langsung memenangi balapan pada debutnya bersama Red Bull Racing.
Ia finish di posisi kelima dalam papan klasemen Formula One dengan 204 poin. Meski awal statusnya sebagai pembalap Toro Rossi, tim kedua Red Bull, namun ia sepertinya sangat dihormati.
Tahun ini Verstappen memang menjadi perhatian banyak pihak. Apalagi ia langsung memenangi balapan pada debutnya bersama Red Bull Racing.
Ia finish di posisi kelima dalam papan klasemen Formula One dengan 204 poin. Meski awal statusnya sebagai pembalap Toro Rossi, tim kedua Red Bull, namun ia sepertinya sangat dihormati.
Sebab, di sisi lain performa Daniil Kyvat justru kurang maksimal. Promosi Verstappen itu pun lantas membuatnya terus naik daun.
Bukan tanpa masalah. Ada beberapa pembalap senior yang mengkritik cara balap Verstappen. Ia dianggap ugal-ugalan.
Verstappen memulai kariernya di F1 bersama Toro Rosso sebagai test driver pada 2014. Musim penuh pertamanya adalah tahun 2015 yang dituntaskannya di posisi ke-12 dengan 49 poin. Kini, paling tidak di negaranya, Verstappen adalah yang terbaik.