FIFA akhirnya punya presiden baru lewat sosok Gianni Infantino yang menggantikan Sepp Blatter. Jabatan ini tentu berarti tugas berat untuk pria 45 tahun tersebut.
Infantino resmi terpilih sebagai pemimpin baru FIFA usai unggul voting 115 suara. Ia menang dari rival dekatnya, Sheikh Salman Bin Ebrahim al-Khalifa yang mendapat 88 suara.
Infantino lahir pada 23 Maret di Brig, Swiss, 1970. Dia punya tiga kewarganegaraan: Swiss, Italia dan Yunani. Lalu bagimana sepak terjang ayah empat anak ini dalam asosiasi tertinggi sepakbola tersebut?
Sebelumnya Infantino dalah Sekjen UEFA. Ia menjabat pangkat tersebu sejak 2009 dan kemudian mencalonkan diri sebagai presiden baru FIFA.
Jelas ini adalah beban berat bagi Infantino untuk melakukan reformasi di tubuh FIFA yang tercoreng akibat kasus skandal korupsi pemimpin sebelumnya. Akibat kasus itu beberapa dewa petinggi dan pejabat teras FIFA juga kena sanksi sangat berat.
Infantino pastinya lebih mengerti hukum karena latar belakangnya adalah seorang pengacara. Ia diketahui juga pernah menjadi konsultan untuk organisasi sepakbola Swiss, Italia dan Spanyol.
Kita nantikan saja sepak terjang Infantino memulihkan reputasi FIFA.
