Johann Zarco tengah menghadapi mimpi buruk ketika harus mengambil tindakan untuk menghindari Jorge Lorenzo setelah pembalap Repsol Honda itu salah mengaktifkan pembatas pit-lane saat balapan di MotoGP Argentina.

"Saya kurang beruntung di awal lomba, mungkin saya bisa lebih dekat dengan Pol dan Miguel, tetapi saya harus banyak mengerem untuk menghindari Lorenzo," kata Zarco.

Tapi tak cuma itu saja, sebab rider KTM itu tak menjadi lebih baik saat balapan. Rider Prancis itu hanya finis di posisi ke-15 di akhir balapan, itu pun karena Morbidelli-Vinales crash.

banner-ads



Rekan setimnya, Pol Espargaro tampil sebagai pembalap 'oranye' teratas di posisi delapan. Sementara rookie Tech3, Miguel Oliveira di kesebelas.

"Jika aku bisa lebih dekat dengan mereka, bertarung dengan mereka atau menjadi KTM pertama, itu akan selalu menjadi kepuasan. Tapi untuk mencapai puncak kita harus melakukan beberapa hal lain," tuturnya.

Menurutnya, ia kesulitan untuk mengendarai motor tersebut. Ia pun seperti kehabisan banyak energi saat balapan.