Lahir sebagai salah satu mobil tercepat dunia, McLaren P1 kerap mendapatkan posisi terbaik di hati pecinta otomotif dunia. Namun sangat disayangkan, mobil super asal Inggris ini dikatakan bakal berhenti produksi.
Sebagai catatan, McLaren P1 pertama kali diproduksi pada 2013 lalu, dan hanya ada 375 unit saja di dunia.
Berhenti produksinya McLaren P1 bukan tanpa alasan, karena McLaren memang menginginkan P1 menjadi produk terbatas.
Sebagai catatan, McLaren P1 pertama kali diproduksi pada 2013 lalu, dan hanya ada 375 unit saja di dunia.
Berhenti produksinya McLaren P1 bukan tanpa alasan, karena McLaren memang menginginkan P1 menjadi produk terbatas.
Untuk membuat sebuah P1, McLaren membutuhkan waktu hingga 800 jam. Serta melibatkan pekerja sebanyak 105 orang. Bahkan untuk pengecetan saja, McLaren P1 menghabiskan waktu hingga 5 jam.
Padahal pengecetan untuk model lainnya hanya menghabiskan waktu beberapa menit saja. Dan warna produksi terakhir dari McLaren P1 bakal berkelir Silver dan Orange.
Ketangguhan McLaren P1 selama ini tidak lepas dari mesin bensin V8 konvensional berkapasitas 3.800 cc, dengan twin turbo yang dikawinkan dengan motor listrik yang dibawanya.
Perkawinan mesin bensin dan motor listrik ini mampu menyemburkan tenaga hingga 903 tenaga kuda dan torsi 664 lb-ft. Mobil ini pun mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 2,8 detik, dan mampu melesat hingga 346 km/jam.
Setelah model P1 berhenti produksi, McLaren dikabarkan tengah mempersiapkan model terbau, P1 GTR. Model terakhir itu merupakan mobil balap yang memiliki 986 tenaga kuda dan siap mulai debutnya di 2016.