Nama Muhammad Ali sudah melegenda sejak lama. Ketika mendengar namanya, sudah pasti kita dapat menebak kalau gaung itu berasal dari arena tinju dunia. Era tahun 60-an menjadi saksi magisnya kemampuan The Greates di atas ring. Saat itu juga Ali berhasil membawa tinju menjadi tontonan pokok setelah sepak bola. Kini, usia Ali sudah menginjak 70 tahun. nihil rasanya untuk melihat Ali kembali bergulat memperebutkan tahta juara seperti tiga gelar Juara Dunia yang sempat tersemat di lingkar perutnya setengah abad lalu. Apalagi penyakit parkinson menghinggapi masa tuanya. Kendati demikian, Dewan Tinju Dunia (WBC) baru-baru ini menobatkan Ali sebagai Raja Tinju Dunia. Penobatan itu sendiri berlangsung dalam acara di Meksiko yang dihadiri sejumlah petinju dunia seperti Julios Cesar asal Meksiko dan Presiden WBC Jose Sulaiman. "Muhammad Ali memang pantas mendapatkan gelar Raja Tinju, bahkan layak mendapatkan yang lebih karena sejauh ini belum ada yang dapat melebihi kehebatan seorang Muhammad Ali di atas ring tinju," kata Sulaiman kepada boxingscene. Pada 11 Desember 1981, Ali yang sudah uzur, pernah mencoba kembali ke dunia tinju melawan Trevor Berbick di Bahama dalam pertandingan yang diberi tajuk "Drama in Bahama". Dalam kondisi renta, Ali mampu tampil lebih bagus daripada saat melawan Holmes, walaupun akhirnya kalah angka 10 ronde. Setelah pertandingan ini, Ali benar-benar pensiun dari dunia tinju. Selamat ya Bung Muhammad Ali! Sumber: Banyak Sumberbanner-ads