Setelah dianggap layak segera melatih raksasa Inggris atau La Liga, pelatih Kroasia, Zlatko Dalic mengungkapkan bahwa melatih Vatreni adalah yang kebanggaan sendiri. Menjadi mentor Luka Modric adalah hal paling bikin pride buat Dalic.
Melatih selama sembilan bulan saja, Dalic sudah mencapai torehan luar biasa dengan masuk final perdana Piala Dunia 2018 meski kalah pada akhirnya sama Prancis.
Bagi Dalic melatih Brasil atau raksasa La Liga, Barcelona bisa saja buatnya. Tapi Kroasia adalah hal utama.
"Saya bisa jadi pelatih Brasil atau Barcelona, tapi ini akan selalu jadi job favorit saya, memimpin timnas Kroasia," kata Dalic di FourFourTwo.
"Masih ada duka karena kami harusnya meraih trofi. Tapi jika seseorang menawarkan saya untuk ada di final sebelum Piala Dunia, kami semua bakal mengambilnya," tuturnya.
Dalic pulang ke Kroasia dengan arak-arak sebagai pahlawan. Publik Kroasia tetap bangga dengan pencapaian Ivan Perisic dkk dan mentornya itu.
