The Doctor menganggap upaya Marc Marquez meminta maaf hanya bentuk pencitraan. Si Baby Alien mendatangi paddock Yamaha untuk menemui Rossi, namun ditolak oleh sahabatnya, Uccio Salucci.

“Itu adalah lelucon. Itu adalah PR (Public Relations). Pertama-tama, dia tidak memiliki keberanian untuk datang ke kantor saya sendiri, tetapi dia selalu datang seperti biasanya bersama manajernya (Emilio Alzamora) dan dengan Honda di depan semua kamera," ketus Rossi.

“Karena yang penting baginya adalah pencitraan. Dia tidak peduli dengan Anda. Saya tidak ingin berbicara dengannya. Saya tidak ingin mengatakan dia dekat dengan saya, karena saya tahu bahwa dia tidak benar tentang apa yang dia katakan kepada saya."

Permintaan Maaf Marquez Dianggap Rossi Pencitraan

Selain penalti 30 detik, Marquez juga harus mendapat ganjaran ride-through penalty karena motornya mogok di grid dan membuat start tertunda. Selain itu ia juga turun satu posisi setelah menyalip Aleix Espargaro dengan agresif.

"Saya ingin berbicara dengan Race Direction. Sejujurnya, saya tidak merasa terlindungi dari mereka. Ketika Anda tidak merasa terlindungi, Anda harus melindungi diri sendiri karena tidak ada yang terjadi, dan balapan berikutnya jika tidak ada yang terjadi, dia akan melakukan hal sama seperti ini. Saya juga tidak bersenang-senang ketika dia bersama saya. Saya tidak bersenang-senang ketika bertarung melawan dia, karena saya tahu dia menaikkan level yang tidak dimainkan dengan bersih. Dia tidak bermain agresif. Dia bermain kotor,” pungkas Rossi.

banner-ads