Premier League tengah dihajar isu miring. Awalnya bermula dari klaim mantan wasit terkenal Premier League, Mark Halsey.
Halsey menyebut ada skandal dalam tubuh Professional Game Match Officials Limited (PGMOL).
Dalam tubuh organisasi wasit di Liga Inggris itu, Halsey bilang pernah menjadi pion dari aksi korupsi di laga Blackburn Rovers versus Stoke City pada 2011 lalu.
Halsey menyebut ada skandal dalam tubuh Professional Game Match Officials Limited (PGMOL).
Dalam tubuh organisasi wasit di Liga Inggris itu, Halsey bilang pernah menjadi pion dari aksi korupsi di laga Blackburn Rovers versus Stoke City pada 2011 lalu.
Halsey mengaku sampai seolah haru menjadi buta akan aksi gelandang Blackburn saat itu, Steven N'Zonzi yang menyikut bek Stoke, Ryan Shawcross.
Halsey awalnya mencuit pelanggaran striker Man City, Sergio Aguero yang menyikut Winston Reid hingga berbuah pelanggaran tiga kali absen untuk penyerang Argentina.
“Saya pernah berada dalam situasi, di mana saya melihat sebuah insiden dan diinstruksikan untuk menyatakan bahwa saya tidak melihatnya. Sejujurnya, bukan FA (yang memberi perintah). Tapi dari orang dalam PGMOL,” kicau Halsey.
Sementara menurut Daily Star, ucapan Halsey dalam Twitter itu mengundang Federasi Sepakbola Inggris (FA) bertindak. Mereka akan memulai penyelidikan apakah ucapan Halsey tentang skandal wasit ini benar adanya.