Dalam kurang dua dekade terakhir, skuat Brasil selalu punya talenta luar biasa, terutama dalam sosok playmaker mereka.

Di periode yang disebut di atas tadi, ada nama Rivaldo, Ronaldinho dan Kaka (nama terakhir bisa dibilang playmaker modern karena lebih condong ke penyerang lubang).

Memang ada lebih banyak nama lagi selain mereka yang pernah menjadi otak serangan dan kreativitas tim samba. Tapi nama Rivaldo dan Ronaldinho bisa dibilang adalah playmaker sejati yang jadi kunci serangan Brasil.

Kini, Brasil punya sosok Philippe Coutinho yang baru aja memukau di ajang Copa America 2016 kala timnya melibas Haiti dengan skor 7-1.

Mantan centrocampista Inter Milan yang kini menjadi amunisi Liverpool itu mencetak tiga gol alias hattrick. Bahkan golnya dicetak dengan begitu indah.

Coutinho melesat menjadi suksesor Rivaldo dan Ronaldinho di lini tengah Selecao. Memang masih ada nama mentereng lain di posisi yang sama macam Oscar atau Roberto Firmino.

Namun Coutinho cukup spesial lantaran permainan dan bakatnya memanglah paling memukau belakangan ini. Dan satu lagi, tiga gol dengan posisi gelandang sungguhlah spesial.

Di tengah performa yang masih berkembang klub Anfield, Coutinho adalah alasan mengapa The Reds begitu berbahaya dalam strategi menyerang.

Ia bisa seperti Ronaldinho yang dinamis menyisir lini tengah sampai sayap. Ia juga bisa murni sebagai playmaker taktis macam Rivaldo.

Tapi Coutinho juga tajam sebagai gelandang serang macam Kaka‎. Dulu ada talenta macam Diego Ribas dan Ganso yang sempat bersinar.

Sayangnya, para pemain itu bak tenggelam karena tak bisa sekonsisten nama-nama senior mereka. Oscar, Firmino atau Coutinho adalah nama-nama penerus tongkat estafet playmaker jempolan Brasil.

Firmino namun punya karakter seperti Kaka yang jauh lebih ofensif. Karenanya sebagai playmaker murni, Coutinho kini layak diperhitungkan sebagai salah satu yang terbaik pilihan manajer Dunga.

Tapi sejauh ini, bolehlah kita memuji Coutinho yang memang paling menyilaukan sinarnya sebagai playmaker Brasil asli di zaman sepakbola modern ini.

banner-ads