Valentino Rossi menyebut elektronik masih menjadi kelemahan YZR-M1. Kemenangan terakhir Yamaha di Assen 2017 pun terus membayanginya.

The Doctor bukannya tanpa peluang ketika beraksi di Assen. Ia menyalip Andrea Dovizioso untuk posisi pertama meski ketika tersisa dua putaran, Rossi melebar dan turun ke urutan keenam.

“Harus dikatakan bahwa saya dan Maverick telah mendapatkan cukup banyak poin, dengan beberapa podium dan dia juga berhasil mendapatkan tempat kedua di Argentina,” kata Rossi.

Rossi Rindu Kemenangan, Mengeluh Lagi Soal Motornya

Menurut Rossi, motor pabrikan lain sudah melakukan banyak kemajuan dalam akselerasi dan elektronik. Namun ia mengeluhkan Yamaha yang tetap tertinggal.

“Motor kami masih bagus untuk dikendarai dan stabil dalam pengereman, tetapi kami perlu melihat tentang paruh kedua musim ini. Saya berharap mereka bekerja pada titik ini, karena kejuaraan masih sangat panjang. Kami berharap di bagian akhir tahun memiliki potensi untuk menang, tetapi itu tidak akan mudah,” tukasnya.

banner-ads