Diarra berada di Stade de France pada malam teror terjadi. Gelandang yang kini bermain untuk Marseille itu tengah memperkuat timnas Prancis kala melawan Jerman.
Diarra memang selamat. Sayangnya, sepupu perempuan Diarra yang bernama Asta Diakite menjadi korban jiwa dalam teror penembakan dan ledakan bom itu.
Pemain Les Blues itu mengungkapkan kabar sedih itu melalui akun Twitter pribadinya.
"Karena peristiwa dramatis di Paris, dengan hati berat saya menyampaikan kabar ini. Sebagaimana yang sudah Anda dengar, saya secara pribadi terkena serangan ini."

"Sepupu saya, Asta Diakite menjadi di antara korban dari salah satu penembakan bersama ratusan rakyat tak berdosa Prancis lainnya," sambung Diarra berduka.
Diarra mengaku sangat kehilangan sang saudari. "Dia sudah seperti kakak saya, penjaga dan penyokong saya," kata Diarra.
Sementara pesepakbola Prancis lainnya, Antoine Griezmann lebih beruntung karena sang adik selamat dari teror mengerikan di pusat Kota Paris itu.
Bintang Atletico Madrid itu memiliki adik perempuan yang akhirnya bisa keluar dengan selamat dari gedung Bataclan.
"Terima kasih Tuhan, adik saya bisa keluar dari Bataclan. Doa saya sekarang bersama seluruh korban dan keluarganya. Vive Le France," tulis Griezmann.